Jakarta, hotfokus.com

Belum lama ini, heboh toilet yang seharusnya gratis di semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina. Adalah Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjelaskan maksud permintaannya soal toilet gratis di SPBU Pertamina dan SPBU yang bermitra dengan Pertamina.

Menurutnya, hal itu dilandasi rasa prihatin dan kepeduliannya pada masyarakat yang terbebani karena harus membayar sejumlah uang untuk menggunakan fasilitas umum, terutama bagi masyarakat yang memiliki pendapatan terbatas.

Menanggapi kebijakan pemerintah terkait toilet gratis, diaminini sejumlah pengendara sepeda motor yang biasa mampir ke SPBU Pertamina.

Wawan, pengemudi ojek yang biasa membeli BBM di SPBU Pertamina di wilayah Cakung, Jakarta Timur, mengatakan, gratisnya toilet di SPBU sebaiknya dipertahankan seterusnya.

“Sebaiknya begitu, jangan gara – gara viral oleh Menteri, tiba – tiba semua SPBU ditempel kertas di depan pintu masuk toilet dengan tulisan ‘gratis’, tapi sebulan kemudian balik lagi,” kata Wawan saat dikonfirmasi, Minggu (05/12/2021).

Dikatakan Wawan, permintaan menteri yang mengharusnya semua SPBU Pertamina gratis, juga harus diiringi kebersihan toilet itu sendiri sehingga kenyamanan pelanggan dapat terjaga dengan baik.

“Harusnya tidak membuat ‘mereka’ (penjaga toilet) jadi malas,” kata dia.

Dalam pengalamannya, ujar Wawan, pernah suatu ketika masuk salah satu ke SPBU Pertamina dan kebetulan di dalam ada petugas yang sedang membersihkan. Namun saat itu dirinya benar – benar tidak pegang uang receh, alhasil tidak membayar kepada penjaga toilet. Tapi terlihat penjaga toilet itu dengan raut muka asam.

“Harusnya kan ga gitu ya, bukannya dia dibayar ya,” kata dia.

Untuk itu, Wawan meminta kepada pemilik SPBU Pertamina dimanapun berada agar tetap mempertahankan kenyamanan bagi pelanggan termasuk dalam hal yang ‘receh’ sepertu toilet gratis tapi kebersihan tetap terjaga.(SA/rif)