Sulawesi Utara, hotfokus.com

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag), Jerry Sambuaga, meminta para usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) harus adaptif dan melek terhadap teknologi agar dapat terus berinovasi.

“Dengan melek teknologi, para pelaku UMKM di Kabupaten diharapkan dapat memperluas promosi produk mereka dan bersaing, baik di pasar lokal maupun global,” katanya, saat sosialisasi Kecintaan Produk Dalam Negeri melalui Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) di Manado dan Minahasa, Sulawesi Utara, seperti dilansir Jumat (9/2/2024).

Ia mengingatkan kembali pada pelaku UMKM dapat memanfaatkan seluruh perwakilan perdagangan RI, seperti Atase Perdagangan (Atdag) dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) yang tersebar di berbagai negara untuk mempromosikan dan menggenjot ekspor produk Indonesia.

Jerry berharap para pelaku UMKM bisa memanfaatkan berbagai program Kementerian Perdagangan yang meliputi pembinaan, pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kualitas produk, kapasitas sumber daya manusia, kapasitas bisnis dan perluasan akses pemasaran.

Wamendag, mengungkap pengembangan produk Indonesia merupakan salah satu prioritas pemerintah pusat dan daerah. Karenanya, pejabat pemerintah sebagai regulator harus menjadi contoh dan teladan dalam penggunaan produk dalam negeri.

“Pemerintah pusat maupun daerah harus memastikan produk dalam negeri berdaya. Saat ini, saya memakai kemeja batik buatan lokal. Bahkan kemeja batik ini dibuat di Kabupaten Minahasa dengan motif Sulawesi Utara,” ucapnya.

Jerry menegaskan produk dalam negeri tidak cukup hanya mencintai, tapi juga membeli dan memakainya. (bi)