ads_hari_koperasi_indonesia_74

Kristamedia Gandeng Hippindo Gaet Investor Asing Masuk Indonesia

Kristamedia Gandeng Hippindo Gaet Investor Asing Masuk Indonesia

Jakarta, hotfokus.com

Dalam rangka menarik minat investasi asing dan juga mendorong peningkatan perdagangan luar negeri, PT Kristamedia Pratama menggandeng Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo) untuk menyelenggarakan Trade, Tourism and Investment (TTI) Bussiness Forum Tahun 2020. Agenda ini merupakan lanjutan dari suksesnya TTI di tahun 2019 lalu. Acara ini dilaksanakan di Grand Hyatt, Jakarta Pusat pada Rabu (19/2).

CEO PT Kristamedia Pratama, Daud Dharma Salim, mengatakan event tersebut sangat strategis karena mempertemukan antara produsen dengan calon buyer dari berbagai negara. Bahkan asosiasi-asosiasi di sektor industri juga dilibatkan sehingga berkesempatan untuk menjalin kemitraan dengan calon investor yang hadir.

Dia menilai potensi perdagangan dan juga investasi di Indonesia sangat besar. Hal itu tidak lepas dari kondusifitas yang bisa diciptakan pemerintah sehingga pertumbuhan ekonomi tergolong positif di tengah gejolak ekonomi dunia. Hal itu membuktikan bahwa Indonesia menjadi negara yang tepat untuk investasi.

“Melalui acara ini kita tidak hanya ingin menjual ke negara di luar negeri tapi kita juga ingin membeli produk dari mereka. Seperti kata Hippindo bahwa kita ingin jual brand – brand indonesia melalui acara ini,” kata Daud di sela – sela acara TTI.

Dia menegaskan bahwa potensi produk Indonesia sangat besar untuk dijual ke negara lain seperti Eropa, Amerika bahkan Afrika. Menurutnya, pemerintah sudah memberikan banyak kemudahan agar pelaku nasional bisa lebih mudah ekspor produk-produknya. Melalui Atase perdagangan atau duta besar yang tersebar di berbagai negara, bisa menjadi pintu masuk bagi produk nasional ke pasar negara tujuan ekspor.

“Saya kira setiap negara pasti berbeda produknya yang diinginkan, contoh misalnya di negara Timur Tengah mereka ingin beli produk perikanan dari Indonesia atai makanan kaleng. Jadi dengan acara ini kita akan kirimkan informasi ke mereka dan kita akan tahu mereka perlu apa dari Indonesia,” ujar Daud.

Sebagai tambahan informasi bahwa acara The 2nd TTI ini juga didukung oleh Kementerian perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Koperasi dan UKM serta Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). (DIN/rif)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *