Jakarta, hotfokus.com
Pemindahan ibukota dinilai semakin mendesak dilakukan secepat mungkin meski dari sisi anggaran dibutuhkan dana yang cukup besar.
Pengamat tata kota, Yayat Supriatna mengatakan pemindahan ibukota memang diperlukan kebijakan yang berani jika memang pemerintah konsisten dan serius.
Hal ini cukup beralasan mengingat Jakarta yang saat ini sebagai ibukota negara akan semakin tidak terkendali dari populasi masyarakat yang ditengarai semakin derasnya urbanisasi dari desa setiap tahunnya.
“Urbanisasi makin tinggi, jadi perlu keberanian. Angka Rp 460 Triliun itu kan bisa dibagi, misal 5 tahun, 10 tahun dan seterusnya. Kalo lihat persoalan itu mendesak, kalau tidak fokus susah,” tutur Yayat ketika ditemui di Jakarta, (02/05).
Untuk itu, agar pemindahan ibukota terealisasi maka dibutuhkan peran stakeholder agar pemerintah benar – benar fokus dalam memindahkan pusat pemerintahan.
“Beri tempat pemerintah untuk fokus. Jangan takut dampaknya sercara ekonomi,” tegas Yayat.(SA)
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *