ads_hari_koperasi_indonesia_74

91 Meninggal, 374 Sakit, Pahlawan Pemilu Akan Disantuni Rp30-36 Juta

91 Meninggal, 374 Sakit, Pahlawan Pemilu Akan Disantuni Rp30-36 Juta

JAKARTA — Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengisyaratkan setuju memberi santunan kepada para petugas Pemilu yang meninggal dunia. Menurut Sri Mulyani, Selasa (23/4/2019), hal itu sangat penting.

Usulan sejumlah petugas Pemilu yang meninggal dunia saat melaksanakan tugas agar diberi santunan oleh pemerintah, diungkap Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Arief Budiman.

“KPU mengusulkan besaran santunan untuk anggota KPPS yang meninggal dunia Rp30-36 juta, sementara yang sakit hingga cacat maksimal Rp30 juta, dan untuk yang luka besaran santunan maksimal Rp16juta,” ungkap Arief, Senin (22/4/2019).

“Mengenai usulan untuk mendapatkan tunjangan, saya sudah mengecek dan kemungkinan kita akan bisa mengakomodasi melalui standar biaya yang tidak biasa di dalam konteks ini,” kata Sri Mulyani kepada wartawan usai mengikuti Sidang Kabinet Paripurna, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (23/4) siang.

KPU mencatat sebanyak 91 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) meninggal. Sebanyak 374 orang lainnya mengalami sakit secara bervariasi. Mereka tersebar di 19 provinsi.

Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, para petugas yang meninggal saat melaksanakan tugas itu adalah pejuang-pejuang demokrasi. Atas nama negara dan masyarakat, Jokowi menyampaikan ucapan duka cita. (kn/acb)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *