MANADO — Mengadukan gangguan listrik di Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, dan Gorontalo kini tidak usah repot. Begitu juga untuk menyampaikan keluhan, masyarakat tidak lagi perlu mendatangi kantor PLN. Sebab PLN Suluttenggo sudah meluncurkan aplikasi pengaduan dan keluhan terpadu (APKT) PLN Mobile.

General Manager PT PLN Suluttenggo, Edison Sipahutar, mengatakan PLN Mobile bertujuan mempercepat penanganan gangguan kelistrikan di wilayah yang dilayaninya.

“Peluncuran aplikasi diharapkan mendukung perbaikan tata kelola layanan pengaduan dan keluhan pelanggan lebih maksimal sekaligus memutus jalur birokrasi dan prosedur,” kata Edison, di Manado, Sabtu (28/10).

PLN Mobile adalah aplikasi pelayanan pelanggan yang terintegrasi dengan APKT dan aplikasi pelayanan pelanggan terpusat (AP2T). Aplikasi itu adalah inovasi PLN. Selain melayani pengaduan dan keluhan, PLN Mobile juga membuat calon pelanggan mudah mendapat informasi tentang tagihan listrik, informasi pemadaman, dan lain-lain layanan dari PLN kepada masyarakat.

Aplikasi itu juga menyediakan layanan cek tagihan dan riwayat token, simulasi permohonan pasang baru maupun perubahan daya serta penyambungan sementara, info tarif listrik terkini, pengecekan status pengaduan maupun permohonan berita terkini dari PLN.

PLN Mobile masih terus dikembangkan, antara lain nantinya muncul layanan untuk menghubungi customer service officer PLN 123 tanpa melalui telepon rumah dan selular. Melalui layanan yang akan terpasang pada versi selanjutnya itu, masyarakat hanya perlu menggunakan voice over internet protocol (VOIP).

Edison menambahkan, nantinya pada fitur informasi pemeliharaan para pelanggan dapat mengetahui penyebab terjadinya pemadaman listrik di area pelanggan. (kn)