ISTANBUL – Tiga poin strategis diajukan Wakil Presiden Jusuf Kalla dalam sesi pertemuan para pemimpin KTT negara-negara berkembang alias developing 8 (D-8) di Istanbul, Turki, Jumat (20/10). Ketiganya dipandang akan memperkuat kerja sama peningkatan taraf perekonomian dan kesejahteraan negara-negara anggota D-8.
Tiga poin yang diajukan Jusuf Kalla, pertama, membangun kerja sama lebih kuat antara D-8 dengan swasta. Sebab menurutnya terdapat keterkaitan yang sangat kuat antara perekonomian dengan swasta. Jusuf Kalla juga mendorong dilakukannya forum bisnis secara teratur.
Kedua, memperkuat kerja sama maritim sebagai sektor yang penting bagi perdagangan. Ketiga, Jusuf Kalla mengusulkan untuk mempromosikan kerja sama Selatan-Selatan untuk menciptakan peluang ekonomi dalam organisasi D-8.
KTT D-8 di kota sufi tersebut berlangsung 19-20 Oktober 2017 dan dihadiri oleh delapan pemimpin negara anggota, serta dua delegasi negara non anggota Azerbaizan dan Guinea serta tujuh organisasi lainnya.
Perdagangan antar negara D-8 pada 2016 sebesar 100 miliar dolar AS, atau hanya 6,6 persen dari total perdagangan negara-negara di D-8. Sementara target 2018 sebesar 303 miliar dolar AS atau 20 persen dari total perdagangan seluruh negara D-8 2018. (kn)
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *