Jakarta, hotfokus – Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno memperbandingkan utang negara di era Presiden Joko Widodo dengan era SBY. Menurutnya di era Jokowi, utang dipergunakan untuk membiayai pembangunan infrastruktur. Sedang di era SBY utang dipakai untuk kebijakan yang bersifat konsumtif seperti Bantuan Langsung Tunai (BLT).

Hendrawan mengandaikan utang luar negeri di era Jokowi seperti utang kepada mertua. Menurutnya, jika dana dari mertua digunakan untuk keperluan produktif maka mertua pun senang.

“Kalau untuk produktif kan bagus,” katanya di kompleks parlemen Senayan, Rabu (16/8).

Sehari sebelumnya, SBY mengatakan pemerintah saat ini gencar membangun dengan mengandalkan utang negara. “Dua tahun ini pemerintah kita utang lagi untuk pembangunan infrastruktur,” kata SBY saat menjadi pembicara dalam Dialog Kebangsaan di Auditorium LIPI, lantai 2, Jl Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (15/8). (kn)