ads_hari_koperasi_indonesia_74

PLN Pancen Uye! Tembus Hutan dan Danau Demi Hadirkan Listrik 24 Jam Nonstop di 3 Desa Terpencil Sulteng

PLN Pancen Uye! Tembus Hutan dan Danau Demi Hadirkan Listrik 24 Jam Nonstop di 3 Desa Terpencil Sulteng

Jakarta, hotfokus.com

PT PLN (Persero) kembali menorehkan capaian besar dalam misi pemerataan energi nasional. Setelah menembus medan berat dan terpencil, PLN resmi menghadirkan listrik 24 jam penuh bagi 607 Kepala Keluarga (KK) di Dusun Paku (Desa Anca), Dusun Palili (Desa Tamado), dan Desa Olu, Kecamatan Lindu, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Langkah elektrifikasi ini sejalan dengan visi Presiden Prabowo Subianto dalam menciptakan swasembada energi dan pemerataan akses energi hingga ke pelosok negeri.

Warga Menangis Haru: Seperti Mimpi Ada Listrik PLN

Kehadiran listrik disambut penuh haru oleh warga. Selama bertahun-tahun, masyarakat di Desa Olu hanya mengandalkan pelita atau genset kecil yang tidak mampu menyalakan seluruh perangkat rumah tangga.

Santi, seorang ibu rumah tangga, mengungkapkan rasa syukurnya. “Dulu kami hanya pakai pelita saat malam. Sekarang kami bisa hidup lebih tenang karena listrik PLN sudah hadir di desa,” ujarnya.

Sementara itu, Saidin Ali, pemilik usaha depot air, langsung merasakan dampaknya. “Saya coba nyalakan mesin depot, kulkas, freezer—semua bisa menyala sekaligus. Dulu, genset tidak kuat. Betul-betul seperti mimpi PLN bisa sampai ke sini,” katanya terharu.

Akses Sulit Tak Halangi PLN

Mewujudkan proyek ini bukan perkara mudah. General Manager PLN UID Suluttenggo, Usman Bangun, mengungkapkan medan menuju Desa Olu sangat menantang, dikelilingi Danau Lindu dengan jalur perbukitan dan rawa-rawa.

Namun, PLN berhasil menembus rintangan tersebut dengan membangun Jaringan Tegangan Menengah (JTM) sepanjang 23,58 kilometer sirkuit (kms), Jaringan Tegangan Rendah (JTR) sepanjang 10,64 kms, serta delapan gardu distribusi berkapasitas total 550 kVA.

“Inilah semangat PLN. Meski geografis ekstrem, kami tetap bawa terang ke pelosok negeri,” tegas Usman.

Rasio Desa Berlistrik Capai 100% di Kecamatan Lindu

Dengan penyalaan listrik ini, PLN berhasil menyelesaikan elektrifikasi seluruh desa di Kecamatan Lindu. Rasio desa berlistrik (RDB) resmi mencapai 100 persen dari total lima desa.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menyebut pencapaian ini sebagai wujud nyata sila kelima Pancasila: keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

“Saat listrik menyala 24 jam, yang tumbuh bukan hanya terang—tetapi masa depan. Anak bisa belajar, usaha kecil bisa hidup, dan warga bisa terkoneksi dengan dunia,” ujar Darmawan.

Gubernur Sulawesi Tengah Apresiasi PLN
Gubernur Sulawesi Tengah, Anwar Hafid, ikut menghadiri peresmian dan menyampaikan apresiasi mendalam atas kerja keras PLN.

“Ini bukan sekadar janji, tapi bukti nyata PLN hadir di pelosok Sulawesi Tengah. Akses energi ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi, pendidikan, hingga pariwisata,” tegas Anwar.

Transformasi listrik di Desa Olu dan sekitarnya bukan sekadar proyek infrastruktur, melainkan lompatan besar menuju masa depan yang lebih cerah dan berdaya. Kehadiran listrik membuka akses terhadap dunia luar, menumbuhkan ekonomi lokal, dan menghapus kesenjangan antarwilayah. PLN membuktikan bahwa terang bisa hadir di mana pun, selama ada tekad untuk melayani seluruh rakyat Indonesia tanpa kecuali. (*)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *