ads_hari_koperasi_indonesia_74

RI Masih di Peringkat Ketiga Perekonomian Syariah Global

RI Masih di Peringkat Ketiga Perekonomian Syariah Global

Jakarta, hotfokus.com

Indonesia masih bertahan di peringkat ketiga ekonomi syariah global sebagaimana laporan State of the Global Islamic Economy (SGIE) Report 2024/2025.

Laporan yang dipublikasikan DinarStandard bersama Kementerian PPN/Bappenas dan Indonesia Halal Lifestyle Center (IHLC) menyebutkan Indonesia meraih skor Global Islamic Economy Indicator (GIEI) 99,9 atau naik 19,8 poin dibanding tahun sebelumnya.

Keberhasilan Indonesia tersebut tak hanya tercermin pada peringkat, tapi juga pada kinerja luar biasa di berbagai sektor. Seperti di sektor modest fashion, Indonesia merebut peringkat pertama dunia.

Selain itu, Indonesia juga unggul di sektor pariwisata ramah muslim dan farmasi serta kosmetik halal, masing-masing berada di peringkat kedua global.

Karenanya, Wakil Presiden ke-13, KH. Ma’ruf Amin, mengungkap pengembangan ekonomi syariah menjadi prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.

“Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki legitimasi moral dan dukungan demokratis untuk menjadi pusat ekonomi syariah global,” katanya, seperti dilansir laman Kementerian Keuangan, Kamis (17/7/2025).

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, menyataka ekonomi syariah merupakan sistem alternatif yang menawarkan solusi di tengah tantangan global.

“Ekonomi syariah menggabungkan nilai etika, tanggung jawab sosial, dan keberlanjutan. Di tengah krisis global, inilah peluang untuk membangun tata kelola ekonomi yang lebih inklusif,” jelasnya. (bi)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *