Jakarta, hotfokus.com

Buat para kepala desa dan lurah di seluruh Indonesia, ada kabar gembira nih! Sekarang gak perlu lagi mikir dua kali soal biaya bikin akta notaris untuk Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih.

Lewat gebrakan dari Kementerian Koperasi dan UKM, biaya akta notaris yang sebelumnya bisa tembus Rp7 juta, kini dipatok maksimal cuma Rp2,5 juta aja. Hemat banget, kan?

Arahan Langsung dari Presiden, Wajib Jalan

FYI, pembentukan Kopdes/Kel Merah Putih ini bukan sekadar wacana, tapi mandat langsung dari Presiden. Tujuannya jelas: buat ningkatin kesejahteraan masyarakat desa lewat wadah koperasi yang legal dan terstruktur.

Sayangnya, banyak kepala desa sempat ragu-ragu karena urusan biaya legalitas yang nggak murah. Nah, itulah kenapa Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi turun tangan langsung untuk cari solusi.

Kolaborasi Bareng Notaris, Biaya Dibikin Ramah Kantong

Budi Arie menyampaikan, pihaknya sudah menjalin kerja sama resmi bareng Ikatan Notaris Indonesia (INI) sejak 24 April 2025. Hasilnya, disepakati biaya maksimal pembuatan akta notaris koperasi hanya Rp2,5 juta untuk setiap Kopdes/Kel Merah Putih.

“Kita dorong percepatan pembentukan 80 ribu Kopdes/Kel, dan karena itu biaya notaris kita turunkan bareng INI,” ujar Budi Arie, Jumat (16/5/2025).

Target Selesai Juni 2025, Yuk Gaskeun Musyawarah Desanya!

Dengan biaya yang lebih ringan ini, Budi Arie berharap para kepala desa dan lurah makin semangat buat gerak cepat. Proses musyawarah desa/kelurahan untuk pembentukan koperasi dan penerbitan akta notaris harus segera dilakukan.

Targetnya gak main-main, lho! Pemerintah menargetkan semua 80.000 desa di Indonesia udah punya legalitas koperasi paling lambat Juni 2025.

Khusus Jabar, Biaya Notarisnya Gratis!

Kabar makin baik datang dari Provinsi Jawa Barat. Gubernur Jabar Dedi Mulyadi memastikan, seluruh biaya akta notaris untuk pendirian Kopdes/Kel Merah Putih akan ditanggung penuh oleh pemerintah provinsi.

“Para Kades gak usah khawatir, kami yang tanggung. Udah kami siapkan Rp14 miliar biar desa gak terbebani dan bisa fokus ke hal lain,” jelas Dedi.

Dengan langkah konkret ini, pembentukan Kopdes/Kel Merah Putih tinggal selangkah lagi buat diwujudkan secara menyeluruh. Sekarang tinggal semangat dari para pemimpin desa buat segera gaskeun pembentukan koperasinya. Semakin cepat bergerak, makin cepat rakyat desa merasakan manfaatnya! (DIN/GIT)