ads_hari_koperasi_indonesia_74

KemenKopUKM Dorong Koperasi Relica Konsisten Jalankan Ekonomi Berkelanjutan

KemenKopUKM Dorong Koperasi Relica Konsisten Jalankan Ekonomi Berkelanjutan

Bumiayu, hotfokus.com

Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) meminta pengurus Koperasi Relica Bumi Sejahtera terus konsisten menjalankan aktivitas ekonomi produktif berkelanjutan berbasis sosial dan lingkungan. Arif berharap Koperasi Relica tetap memperhatikan aspek kelestarian alam dan senantiasa memperhatikan legalitas usaha.

Hal itu disampaikan Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesmenKopUKM) Arif Rahman Hakim saat menyerahkan badan hukum Koperasi Relawan Lingkungan Hidup dan Kebencanaan (Relica) Bumi Sejahtera di Bumiayu, Jawa Tengah yang merupakan salah satu koperasi binaan dari WWF Indonesia. Arif mengamui bahwa Bumiayu memiliki potensi ekonomi berbasis lingkungan/alam yang dapat terus dikembangkan oleh Koperasi Relica.

“Keindahan alam Bumiayu ini kalau tidak dikelola dengan baik, kita bisa merugi. Dan yang menjadi keprihatinan kami adalah masalah kelestarian lingkungan hutan termasuk sudah mulai berkurangnya vegatasi di samping juga semakin banyaknya sampah. Maka ini sangat baik kalau Relica punya perhatian ke arah itu,” kata Arif saat penyerahan Badan Hukum Koperasi Relica di Bumiayu akhir pekan ini.

Selain persoalan pengelolaan sampah dan pelestarian lingkungan, Arif juga didorong Koperasi Relica untuk mulai bergerak mengoptimalkan wisata alam yang begitu besar potensinya di Bumiayu. Hal ini menjadi salah satu peluang yang baik bagi Koperasi Relica untuk mendorong kesejahteraan anggota dan masyarakat sekitar.

“Di Bumiayu ini ke depan banyak desa wisata yang bisa kita kembangkan agar lebih banyak wisatawan datang dan membelanjakan uangnya di sini sehingga pendapatan per kapita masyarakat di Bumiayu meningkat,” kata Arif.

Selain penyerahan badan hukum juga dilakukan penyerahan satu unit sepeda motor pengangkut sampah dari PT Permodalan Nasional Madani (PNM). Diharapkan dengan bantuan fasilitas tersebut dapat mendorong peningkatan produktivitas Koperasi Relica Bumi Sejahtera dalam menjalankan aktivitas pengelolaan sampah di Bumiayu.

“Mudah-mudahan setelah mendapatkan badan hukum dan sepeda motor sampah ini, Koperasi Relica bisa semakin maju,” kata Arif.

Ketua Koperasi Relica Bumi Sejahtera Alvin Kristian bersyukur dan berterima kasih kepada KemenKopUKM, WWF Indonesia dan PT PNM karena telah memberikan banyak kemudahan dan dukungan dalam memperoleh badan hukum koperasi. Hal ini menjadi pelecut bagi anggota koperasi agar lebih serius dalam menjalankan aktivitas sosial berbarengan dengan usaha yang dapat dijalankan di koperasi.

“Setidaknya ini menjadi gambaran betapa kami sangat serius selama ini dalam mengelola lingkungan dan sosial. Dengan badan hukum dan bantuan ini (sepeda motor angkutan sampah) kami akan lebih giat lagi ke depan,” kata Alvin.

Adapun beberapa aktivitas usaha Koperasi Relica Bumi Sejahtera yang sudah berjalan saat ini yaitu pengelolaan sampah organik dan anorganik, produksi VCO (Virgin Coconut Oil), budidaya maggot, hingga kegiatan sosial lingkungan masyarakat lainnya. Dia meyakini bermodal badan hukum dan bantuan sarana prasarana tersebut dapat dioptimalkan demi kesejahteraan bersama.

“Kami selama ini tidak berfikir untuk menyejahterakan anggota, tapi kemudian setelah kami berkomunikasi dengan KemenKopUKM baru terpikir untuk menyejahterakan anggota dengan bulat melalui koperasi. Dengan kita sejahtera, kami akan lebih banyak bisa membantu masyarakat,” kata Alvin. (DIN/SL)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *