Jakarta, hotfokus.com
Sejumlah pelaku usaha menyebutkan tingkat kebutuhan masyarakat Indonesia diyakni masih sangat tinggi yang disumbang dari industry retail utamanya penjualan fashion muslim.
Presiden Director Sogo Indonesia, Handaka Santoso mengatakan salah satu komponen konsumsi rumah tangga yang memegang porsi besar ialah penjualan retail, termasuk busana muslim.
“Kita tahu bhw pertumbuhan ekon negara kita di drive mayo hampir 60% oleh konsumsi domestik, dimana dalam konsumsi domestik ada penjualan d department store dan juga fashion atau garmen. dgn adanya pertumbuhan penjualan di fashion, tentu order atau pesanan ke pabrikan atau desainer yang membuat akan naik, dan dsni akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dan signifikan,” kata Handaka ketika ditemui di Jakarta, (08/05).
Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, kata dia, Indonesia menjadi pasar yang menjanjikan bagi usaha busana mulim.
Seakan tak ingin menyia-nyiakan peluang, Sogo membuka pusat moddest atau tren busana muslim yang diberi nama samaira.
Pasalnya, Sogo melihat tren penjualan busana muslim yang mengalami peningkatan signifikan per tahunnya.Bahkan di tahun ini hanya dari busana muslim Sogo menargetkan pertumbuhan penjualan 15 hingga 20% dari tahun sebelumnya, dengan kenaikkan penjualan total mencapai 10%.
“Ya di bulan ramadhan dibanding bulan biasa bs mencapai 2-3 kali dari sale. tapi dibanding bulan2 ramadhan tahun lalu kita harapkan kenaikkan 15-20%. ini bagus, penjualan Januari – April kenaikkan kecil tapi dengan ramadhan penjualan meningkat. Diharapkan paling tidak bisa capai pertumbuhan in total 10%,” kata dia.(SA)
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *