​Jakarta, hotfokus.com

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin meresmikan Brawijaya Hospital yang berdiri di Travoy Hub Taman Mini, Jakarta Timur. Kehadiran rumah sakit modern ini menandai babak baru bagi pengembangan Travoy Hub sebagai rest area masa depan. Tempat istirahat ini kini mengintegrasikan mobilitas, gaya hidup, dan layanan kesehatan dalam satu ekosistem.

​Pgs Direktur Utama PT JMRB, Hendra Gunawan, menjelaskan rumah sakit ini memiliki 111 tempat tidur dan fasilitas Trauma Center berteknologi tinggi. Layanan ini siap melayani masyarakat umum, terutama pengguna jalan tol di ruas Jagorawi.

​Mengubah Fungsi Rest Area Menjadi Pusat Layanan Darurat

​Hendra berharap rumah sakit ini menjadi benchmark baru bagi layanan darurat di kawasan perkotaan dan koridor transportasi nasional. Inisiatif ini menunjukkan bahwa kesehatan merupakan bagian integral dari ekosistem infrastruktur. Tujuannya adalah mempermudah masyarakat mendapatkan layanan cepat, aman, dan berkualitas.

​“Kami ingin setiap pengguna jalan merasa aman, bukan hanya di perjalanan, tetapi juga ketika menghadapi situasi darurat,” ujar Hendra, Rabu (29/10/2025).

​Fasilitas Trauma Center di Brawijaya Hospital diprediksi berperan sangat penting bagi keamanan dan kenyamanan pengguna jalan tol, terutama di Tol Jagorawi yang dikenal sebagai salah satu tol tersibuk di Indonesia.

​Beroperasinya Brawijaya Hospital ini sekaligus menjadi penanda kesuksesan pengembangan Travoy Hub Fase 3. Fase ini melengkapi fasilitas transportasi, ritel, dan gaya hidup yang sudah hadir di fase-fase sebelumnya. Travoy Hub kini menjelma menjadi destinasi multifungsi. (SA/GIT)