Lampung, hotfokus.com

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) resmi meluncurkan Pilot Project Green Hydrogen di Ulubelu, Kabupaten Tanggamus, Lampung. Proyek ini menjadi tonggak baru dalam pemanfaatan panas bumi untuk menghasilkan energi bersih yang berkelanjutan.

Fasilitas yang dibangun di wilayah kerja panas bumi Ulubelu itu ditargetkan mampu memproduksi sekitar 100 kilogram hidrogen hijau per hari. Teknologi yang digunakan adalah Anion Exchange Membrane (AEM), metode elektrolisis modern yang diklaim lebih hemat energi, ramah lingkungan, serta memiliki tingkat efisiensi mencapai 82–88 persen.

Direktur Utama PGE, Julfi Hadi, menjelaskan bahwa proyek ini bukan sekadar inisiatif energi, tetapi juga langkah strategis memperkuat posisi Indonesia di rantai pasok energi global. “Ulubelu kami dorong menjadi pusat inovasi energi hijau yang dapat direplikasi di wilayah lain. Hidrogen hijau yang dihasilkan berpotensi dimanfaatkan untuk transportasi rendah karbon maupun kebutuhan industri,” ujarnya.

Ia menambahkan, proyek ini akan membuka jalan menuju pengembangan produk turunan seperti green ammonia dan green methanol. Menurut Julfi, strategi tersebut sejalan dengan visi PGE dalam menjalankan transformasi bisnis beyond electricity dan beyond business.

Sementara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menekankan pentingnya proyek Ulubelu dalam mendukung agenda nasional transisi energi. “PGE sebagai bagian dari Pertamina Group berperan besar dalam menghadirkan energi bersih berbasis panas bumi. Inisiatif ini mendukung target pemerintah menuju Net Zero Emission 2060,” tegasnya.

Peresmian proyek dihadiri oleh sejumlah pejabat, mulai dari Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal, Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung, hingga Wakil Menteri Investasi Todotua Pasaribu. Hadir pula Direktur Jenderal EBTKE Eniya Listiani Dewi, Komisaris Utama Pertamina Mochamad Iriawan, serta jajaran direksi Pertamina Group.

Dengan terobosan ini, PGE menegaskan perannya sebagai perusahaan energi kelas dunia yang berkomitmen mengembangkan ekosistem energi hijau nasional sekaligus menjaga ketahanan energi Indonesia. (*)