Jakarta, hotfokus.com
Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, curhat perihal tugasnya mengelola anggaran negara. Ia mengaku tugasnya cukup berat. Di satu sisi menaikkan penerimaan pajak, di sisi lain mendukung iklim investasi untuk terciptanya growth yang lebih tinggi.
“Dalam hal ini, tugas kami berat di dua sisi yang sangat ekstrem. Kami harus jaga secara hati-hati, balance di antara dua tujuan yang sama sekali berbeda,” katanya, saat rapat kerja bersama Komisi XI DPR, seperti dilansir Jumat (22/8/2025).
Untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi 2026, Kemenkeu harus bekerjasama dengan erat dengan seluruh anggota Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK), terutama kebijakan yang fokus terhadap stabilitas ekonomi serta menstimulasi pertumbuhannya.
Karenanya langkah konkret yang ditempuh meliputi diversifikasi instrumen fiskal, dari sisi belanja negara, pembiayaan, juga instrumen dari sisi penerimaan.
Ia menjelaskan pertumbuhan ekonomi 2026 ditargetkan sebesar 5,4 persen. Ini langkah awal yang penting dan strategis untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lebih tinggi sebagai pijakan menuju skenario jangka menengah.

Menurut menteri, target pertumbuhan ekonomi yang tinggi selalu ada baseline dan downside risk yang menyertai. Ini harus diperhatikan, sehingga mampu menjaga momentum pertumbuhan tanpa kehilangan kredibilitas dan tetap ditopang dengan langkah yang memang konsisten untuk mencapainya. (bi)
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *