Jakarta, hotfokus.com

Di tengah sorotan publik, Pakar Hukum Tata Negara (HTN) sekaligus dosen di STIH IBLAM Law School Radian Syam menilai, langkah Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang datang langsung ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu sebagai political goodwill.

Menurutnya sikap Menteri Maman tersebut sebagai upaya untuk membersihkan nama dan transparan dalam menghadapi masalah. Radian mengapresiasi upaya tersebut sebagai upaya untuk transparan karena segala bukti-bukti terkait transaksi telah disampaikan langsung ke KPK.

“Kita harus menghormati dan mengapresiasi langkah Menteri Maman yang bersedia bekerja sama dengan KPK,” katanya lewat keterangannya, Selasa (8/7/2025).

Secara hukum, pelaporan dan penyelidikan memang harus dilakukan apabila terdapat dugaan penggunaan anggaran negara yang tidak sesuai prosedur.

Radian menyebut, pejabat publik seperti Menteri UMKM Maman memang melekat pada dirinya (jabatan publik), untuk selalu memegang prinsip transparansi dan etika yang tinggi.

“Tidak hanya dalam tugas dan anggaran, tetapi juga dalam menjaga integritas keluarga, agar terhindar dari praktik kolusi dan nepotisme,” tegasnya.

Di satu sisi, sambung Radian, perjalanan misi budaya ke luar negeri yang dilakukan Istri Menteri tersebut untuk menemani anaknya dalam lomba budaya. Maka, hal ini menunjukkan adanya dua sisi berbeda dalam situasi yang sedang berlangsung, namun tetap harus kita lihat dari sisi positifnya. (R05/DIN/GIT)