Jakarta, hotfokus.com

Pemerintah Arab Saudi akan mendorong sektor swasta di negaranya seperti Aramco & Acwa Power untuk berinvestasi dan menggarap berbagai proyek di Indonesia.

“Aramco sudah ada di Singapura, Malaysia dan Thailand, namun justru di Indonesia masih belum terlihat investasinya,” kata Duta Besar Arab Saudi untuk Republik Indonesia, Faisal bin Abdullah Al-Amudi, saat bertemu Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto.

Dalam keterangannya, Selasa (30/7/2024), Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, menjelaskan pertemuan dengan Dubes Arab Saudi tersebut, selain membahas penguatan ekonomi serta pelaksanaan ibadah haji dan umroh.

Menko mengungkap setiap tahun orang Indonesia melaksanakan ibadah haji dan umroh sekitar 1,4 juta orang. Kalau spendingnya rata-rata 5.000 dolar AS saja, maka devisanya 7 miliar dolar AS. “Karenanya Arab Saudi juga perlu investasi yang lebih besar di Indonesia,” kata Airlangga.

Dubes Arab Saudi Faisal menambahkan penguatan kerjasama ekonomi dan pelaksanaan ibadah haji dan umroh ini menindaklanjuti penandatanganan kerjasama kesepahaman antara Presiden Joko Widodo dengan Perdana Menteri Kerajaan Arab Saudi Mohammed bin Salman Al-Saud di Riyadh pada 2023 lalu.

“Arab Saudi mempunyai Visi 2030, dan Indonesia juga mempunyai visi ke depan Indonesia Emas 2045 sehingga perlu ide-ide baru untuk penguatan hubungan kerjasama ekonomi Indonesia dengan Arab Saudi,” kata Duta Besar Faisal. (bi)