Oleh : Salamuddin Daeng
Karena Banyak Gagasan dan Terobosan Penting Pasti Banyak Dikritik. Kalau Senyam Senyum di Spanduk dengan Slogan Omong Kosong dan Basa-basi, Orang Juga Malas Lihatnya
Siapa yang paling banyak dikritik dan dibully dalam pipres kali ini? Kalau saya lihat di group group WA, atau di medsos lainnya kayaknya pasangan Prabowo Gibran dan juga Presiden Jokowi banyak dikritik. Tapi kelihatan nya Prabowo dan timnya tidak membalas atau tidak reaksioner.
Kita lihat Prabowo Gibran malah sibuk mengkampanyekan gagasan seperti Mega program makan siang gratis untuk pelajar dan peningkatan gizi ibu hamil, mengkampanyekan program yang sangat menantang secara nasional dan global, yakni hilirisasi SDA, dan juga program yang mendasar bagi petani seperti pupuk dan obat obatan pertanian gratis dan lain sebagaimya yang membutuhkan daya besar untuk mewujudkannya.
Mengapa Prabowo Gibran banyak dikritik? Itu karena gagasan mereka memang banyak dan luas serta mendasar. Mulai dari hulu sampai ke hilir dibunyikan dalam visi misi mereka. Hampir tidak ada lobang yang kosong.
Semua yang penting bagi pencapaian Indonesia emas 2045 telah dituliskan dengan tinta merah.
Di bidang ekonomi mulai dari hulu, strategi hilirisasi, industrialisasi, menyelamatkan keuangan dengan penempatan hasil ekspor di dalam negeri, penyelamatan aset diluar negeri, dan seterusnya.
Di bidang hukum, reformasi hukum dalam rangka menciptakan kepastian hukum, pemberantasan korupsi, pembangunan demokrasi dan seterusnya telah disampaikan dalam visi misi secara lugas.
Dalam bidang pertanian, penyediaan benih, pupuk dan dukungan sarana pertanian, pangan, sumber daya mamusia, transormasi ekonomi, transisi energi dan digitalisasi semua menjadi prioritas penting yang akan pasangan ini perjuangkan.
Di bidang sosial akan dilaksanakan program social protection dalam skala sangat luas sebagai jawaban atas krisis, dalam bantuk cash transfer, melanjutkan kartu kartu bantuan untuk kelompok rentan yang terdampak covid dan krisis lainnya.
Pasangan ini juga akan membangun mega program pemberian makan siang bagi 50 juta pelajar, 4 juta ibu hamil, 15 jutaan balita, ini sebagai program paling mencengangkan dan membutuhkan daya juang yang besar.
Karena begitu penting nya gagasan Prabowo Gibran menjadikan lawan lawan politik memiliki banyak hal yang bisa dikritik. Semua program itu pasti akan menghasilkan ratusan kritik. Tapi karena programnya memang bermutu lawan politiknya hanya bisa menyerang, menjatuhkan. Ada juga yang menyerang pasangan ini secara pribadi dan juga serangan pada keluarganya.
Tapi semua itu adalah konsekuensi dari karena pasangan Gemoy Gibran (GG) membawa gagasan. Coba kalau gak bawa gagasan apa apa , hanya tebarkan spanduk berisi slogan omong kosong tanpa makna, atau kalau pidato basa basi saja. Nah ini gak bisa dikitik. Mosok politik kritik senyum palsu, yang penting kelihatan gigi, mulut terbuka lebar, gambar seperti itu bagaimana dikritik? [•]
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *