
“Terbuka kesempatan bagi UMKM yang ingin menjadi Mitra Binaan Pertamina melalui program Pendanaan Usaha Mikro (PUMK), dimana semua Mitra Binaan akan mendapatkan pendampingan dan pelatihan untuk menjadi UMKM Naik kelas,” pungkas Fajriyah.
Salah satu kerjasama yang dapat dimanfaatkan yaitu melalui PT Andalan Ekspor Indonesia (AEXI) dengan Fastlane Group Internasional dari Malaysia. Dalam ajang TEI tersebut, Atase Perdagangan RI di Canberra Australia juga secara khusus memberikan dukungan langsung kepada UMKM Binaan Pertamina untuk berani dan siap melakukan ekspor ke mancanegara.
Food & Beverage menjadi salah satu produk yang diminati oleh para pengunjung yang membeli secara retail maupun partai besar, salah satunya adalah keripik nangka hasil produksi NN Internasional yang menerima pesanan sebanyak 60 ton/tahun ke Arab Saudi, 30 ton ke Turki dan 2 ton ke Norwegia dengan total transaksi mencapai hingga Rp 17 Miliar.
“Sebanyak 10 ton akan dikirim akhir November ini ke Turki dan Norwegia. Jadi setelah pameran selesai, saya akan segera melakukan proses produksi,” ujar Nurchaeti, pemilik dari NN Internasional.
NN Internasional merupakan UMKM Binaan Pertamina yang menghasilkan produk camilan sehat dengan turut memberdayakan para perempuan dan penyandang disabilitas untuk membantu proses produksinya.
“Ini adalah pertama kali saya ikut pameran lagi setelah 2 tahun pandemi. Semangat untuk semua teman-teman UMKM, kita pasti bisa bangkit setelah keterpurukan dampak pandemi,” tambahnya.
Sementara Mbah Hardjo Food, UMKM yang menjual makanan kalengan ready to eat juga mendapatkan pesanan senilai Rp 11 Miliar. Produknya banyak menarik minat buyer karena praktis dan tidak memerlukan proses masak sehingga bisa langsung dikonsumsi.
“Ada buyer yang meminta sample white tuna dalam kaleng, dan saat ini sedang dalam proses produksi untuk bisa segera dikirimkan,” ujar Bambang, pemilik dari Mbah Hardjo Food di sela-sela aktivitasnya mencatat pesanan yang datang silih berganti.
Mitra binaan Pertamina yang hadir di Trade Expo Indonesia 2022 ini merupakan hasil dari kurasi dengan prioritas barang-barang yang cocok untuk diekspor. Selama pameran, Mitra Binaan juga mendapatkan knowledge melalui talkshow ekspor mulai dari pemahaman tentang global digital marketing, penentuan harga jual produk ekspor hingga menyiapkan dan mengurus dokumen ekspor, yang dilaksanakan dua kali setiap hari.
Keterlibatan UMKM binaan dalam ajang TEI 2022 merupakan salah satu dukungan Pertamina sebagai BUMN dalam pencapaian SDGs (Sustainable Development Goals) khususnya di point 8 terkait dengan penyediaan lapangan kerja dan pertumbuhan ekonomi serta implementasi program – program berbasis ESG (Environment, Social and Governance) di seluruh wilayah operasional Pertamina.
Melalui program-program UMK dan semangat Energizing Your Future, Pertamina berupaya terus mendorong setiap UMKM Binaan menjadi UMK naik kelas dan Go Global.
Untuk informasi lebih lanjut, dapat dipelajari melalui https://www.pertamina.com/id/cara-menjadi-mitra-binaan-program-kemitraan.(*)
- 1
- 2
Leave a Comment
Your email address will not be published. Required fields are marked with *