JAKARTA — Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan minta agar gempa bumi di Nusa Tenggara Barat (NTB) tidak dikaitkan dengan politik. Zulhasan juga mengajak agar semua pihak menghentikan perselisihan agar dapat membantu serta mendoakan korban bencana alam di Lombok.

“Jangan saling menyalahkan dan apalagi mengaitkan bencana ini dengan politik. Hentikan perselisihan, mari bersatu membantu dan mendoakan korban,” ajaknya.

Hingga Selasa (7/8/2018) pagi, website MPR menyebut, data terakhir Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melansir jumlah korban tewas akibat gempa berkekuatan 7 SR mencapai 91 orang, dan sebanyak 209 orang luka-luka.

Zulhasan menyampaikan duka cita untuk para korban gempa. Baginya, duka di Lombok adalah duka untuk seluruh negeri.

“Berduka untuk saudaraku korban gempa di Lombok. Semoga Allah berikan kesabaran dan kekuatan. Doa kami saudara-saudaramu dari seluruh Indonesia,” kata Zulkifli Hasan di Jakarta.

Sebagai Ketua MPR, ia juga mengajak seluruh pihak untuk berhenti berselisih soal perbedaan pilihan politik dan ikut berempati dengan membantu serta mendoakan korban gempa Lombok.

Ketua Umum PAN ini meminta korban musibah di Lombok untuk tetap tenang karena semua elemen sudah bergerak untuk membantu penanganan bencana

“Saudara-saudaraku di Lombok tetap tenang Insya Allah bantuan dari pemerintah dan lembaga-lembaga amal akan datang,” tutup Zulkifli Hasan. (kn)