ads_hari_koperasi_indonesia_74

Ecorunfest, Pertamina Bantu 25 Desa Energi Berdikari Senilai Rp 5,6 Miliar

Ecorunfest, Pertamina Bantu 25 Desa Energi Berdikari Senilai Rp 5,6 Miliar

Jakarta, Hotfokus.com

PT Pertamina menyalurkan bantuan senilai Rp 5,6 miliar untuk membina 25 Desa Energi Berdikari di 12 provinsi di Indonesia sebagai upaya untuk mendukung gaya hidup berkelanjutan yang ramah lingkungan. Bantuan yang diberikan Pertamina itu sebagai bagian dari upaya perseroan memberikan kembali kepada masyarakat (in giving back to the community)

Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, Pertamina membantu pengembangan desa energi berdikari untuk mengoptimalkan penggunaan sumber energi yang ada di desa tersebut demi kemandirian desa masing-masing.

“Jadi selain mengindentifikasi, kita bantu, kita bina, dan dananya kita berikan. Kita berharap konsep kemandrian energi ini bukan hanya skala besar, tapi juga harus mulai dari desa-desa,'” ujar Nicke.

Masyarakat di desa-desa ini diajak untuk memanfaatkan energi bersih seperti surya, biogas, microhydro, biodiesel dan angin, untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari. Sehingga desa bisa tumbuh berdikari dan ekonominya pun meningkat.

“Pertamina juga memberdayakan masyarakat di desa mandiri energi agar mandiri secara ekonomi. Masyarakat diberikan edukasi bagaimana mengolah sumber daya alam, termasuk sampah untuk diolah menjadi barang bernilai ekonomi,” kata Nicke.

Pertamina, kata Nicke, juga mengedukasi masyarakat desa untuk menyulap eceng gondok misalnya menjadi kerajinan tangan, kursi sofa dan produk kerajinan lainnya.

Pertamina juga membantu penataan kawasan desa menjadi ekowisata yang ramah lingkungan. Semuanya menggunakan energi bersih yang bebas emisi.

Selain desa energi berdikari, lanjut Nicke, Pertamina juga membantu konservasi penyu di Pantai Sodong, Desa Karangbenda, Kecamatan Adipala, Kabupaten Cilacap.

“Konservasi penyu di Cilacap diinisiasi Pertamina pada tahun 2019 dengan melakukan studi konservasi penyu Lekang, pembuatan baseline dan pembuatan batas-batas areal konservasi,” ujarnya.

Pada tahun 2020 dilanjutkan dengan membuat pusat konservasi dan edukasi penyu dan memberdayakan warga lokal sebagai aktor konservasi. Kemudian pada 2021 Pertamina juga menyiapkan lokasi wisata konservasi penyu yang dikembangkan lebih lanjut pada tahun 2022 dengan pengembangan wisata edukasi.

“Pertamina terus melakukan program konservasi fauna. Sekarang sudah ada 60 program dan 260 spesies fauna yang kita konservasi. Karena kalau tidak kita lakukan akan mengalami kepunahan,” tutup Nicke.(*)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *