ads_hari_koperasi_indonesia_74

Pekan Kedua Oktober, Pengguna Transaksi Nontunai di Tol Tembus 75 Persen

Pekan Kedua Oktober, Pengguna Transaksi Nontunai di Tol Tembus 75 Persen

Jakarta, hotfokus.com
Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) mengklaim, hingga pekan kedua bulan Oktober ini, penetrasi penggunaan kartu nontunai pada transaksi pembayaran jalan tol telah mencapai 75 persen. Peningkatan itu antara lain ditunjang oleh peralihan gerbang tol manual menjadi gerbang tol otomatis dan semi otomatis yang dilakukan oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT).

“Sekarang pembayaran nontunai mencapai 75 persen,” ujar Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Herry Trisaputra Zuna di Jakarta, Selasa (10/10).

Herry menuturkan, pihak perbankan terus mendukung peralihan transaksi manual ke non tunai dengan tetap menyiagakan petugas penjual kartu nontunai di gerbang-gerbang tol. Menurutnya ketersediaan kartu itu jugalah yang menjadi salah satu faktor pendorong transaksi nontunai terus meningkat. Tercatat awal September lalu pengguna uang elektronik baru mencapai 36 persen dan hanya dalam waktu satu bulan meningkat menjadi 75 persen.

“Asumsinya, ada lebih dari setengah pengguna jalan tol yang belum memiliki e-money, (Uang elektronik) bulan lalu, sehingga pengerahan penjualan harus dilakukan supaya bisa memenuhi target. Kita optimis bisa semua jalan,” ujarnya.

Nantinya, jika transaksi nontunai di jalan tol bisa dilakukan sepenuhnya, penjual kartu uang elektronik bakal ditarik. Namun, pengisian ulang uang elektronik tidak akan dilakukan di jalan tol.

Meski banyak keluhan mengenai tidak terdeteksinya saldo dalam kartu uang elektronik serta terbatasnya tempat isi ulang, namun Herry memastikan bahwa penyediaan isi ulang tetap harus dilakukan lewat perbankan atau merchant terdaftar dan bukan di tempat transaksi. “Percuma kalau gitu, esensi uang elektronik tidak berfungsi dong,” pungkasnya. (SNU)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *