Oleh :
Ziyad Falahi

Jakarta – hotfokus.com | bBeberapa tahun terakhir, gerakan islam nusantara dengan percaya diri menyuarakan islam rahmatan lil alamin. ulama islam nusantara seperti ust said aqil siradj menyatakan bahwa islam indonesia tidak seperti timur tengah yang penuh konflik.

Beberapa hari belakangan, muncul berita mengenai dimas kanjeng taat pribadi. sosok ulama lokal dari probolinggo yang mampu menggandakan uang. pro dan kontra muncul terkait dengan praktik kriminal penipuan dan pembunuhan yang dilakukan sang dimas kanjeng.

Melihat beberapa kelebihan ustad taat pribadi , sejujurnya dimas kanjeng telah memenuhi persyaratan sebagai anggota ulama islam nusantara. pertama, kapasitas beliau dalam mengkombinasikan ritual mistis nusantara  dengan islam. kedua, dimas kanjeng tidak menggunakan nama arab. ketiga, dimas kanjeng tidak berkonflik atas dasar agama.

Sayang sekali, tidak ada aktivis islam nusantara yang memberi pengakuan bahwa dimas kanjeng telah sesuai dengan islam nusantara, kecuali tindak kriminalnya tentunya. padahal dengan telaah komparatif, kita sebagai warga nusantara perlu bangga  karena ulama di timur tengah tidak mampu menggandakan uang. (red)

Sumber foto : www.petroenergy.com